HaritsはUFO 恋人

Minggu, 08 Desember 2013

Misteri "Dewa Bintang" di Peradaban Mesoamerika

Hai Readers, udah menjelang pengujung taun ya ga kerasa.. Betawa aku mau bahas tentang hal aneh di kebudayaan Mesoamerika nih, gini-gini..

Pada kebudayaan Mesoamerika kuno, Maya, Inca & Aztec adalah kebudayaan yang sangat misterius. Hanya dengan waktu yang terbilang pendek mereka bisa mencapai sebuah peradaban yang maju, baik secara budaya maupun teknologi, bahkan sebelum invasi dari spanyol. 

Mereka ada di level yang sama atau bahkan melebihi bangsa Mesopotamia & Mesir, dengan fakta bahwa 2 kebudayaan ini & kebudayaan Mesoamerika tidak pernah melakukan kontak,ada kesamaan diantara mereka, kesamaan yang mencolok adalah persamaan antara arsitektur & ilmu astronomi mereka. Arkeologis belum bisa menjelaskan bagaimana peradaban Mesoamerika dapat berkembang sejauh itu di sebuah area yang terisolasi: semenanjung Yukatan & Andes. 

Menurut kebudayaan mereka, mereka merupakan keturunan dari "dewa bintang", yang datang dengan "perahu sinar" ke daerah mereka, mereka lantas mengajarkan kebudayaan kepada suku kuno yang tinggal disana & membangun sebuah peradaban yang maju. 

Sejarah saat ini masih gagal menjelaskan misteri peradaban Mesoamerika, karena sejarawan menyangkal dan beranggapan kalo "dewa" cuma sebuah mitos. Bisa jadi makhluk "dewa" ini, hanyalah halusinasi kolektif, atau imajinasi saja. Tapi apakah mungkin mereka beneran ada? 

Menurut beberapa peneliti, suku Mesoamerika merupakan korban selamat dari sebuah bencana alam global, bencana apa? Diyakini bencana ini adalah "banjir besar" yang ada di dalam injil, mereka sampai ke daerah Yukatan melalui selat Bering, dan meninggali area ekuator & sub-ekuator, yang bebas dari tingginya tingkat air di masa itu. Menurut penduduk Meksiko, keturunan dari Aztec, mengklaim bahwa saat nenek moyang mereka tiba di semenanjung Yukatan, mereka menemukan piramida matahari di Teotihuacán, piramida ini dipercaya dibangun sejak 20.000 B.C., bukan 1 A.C. seperti yang dipercaya oleh arkeologis mainstream. 




Di dalam Popol Vuh, semacem "Kitab Suci Maya", sekitar 3.100 B.C. ras kulit putih berjenggot yang sangat tinggi, dengan tengkorak yang panjang, tiba di Yukatan, menaiki "perahu kosmis", mereka ditemani oleh ras kulit hitam raksasa. Ras berkulit putih disebut Quezalcoatl, oleh suku Aztec & Toltecs, kemudian mereka disebut Kukulkan oleh suku Maya & Inca. Ras kulit hitamnya disebut Tulas. Menurut buku "Unexpected Faces in Ancient America", tulisan Alexander von Wuthenau, Tulas a.k.a Olmecs, adalah suku  Nubia dari Afrika, akan tetapi kata "Aztec" berasal dari AZ-TLAN, mengaju pada sebuah benua yang tenggelam diantara benua Amerika-Europa-Afrika yaitu Atlantis & dan kata "Tula" berasal dari kata THU-LE, sebuah benua Lemuria kuno, kemungkinan Kukulkan berasal  dari Atlantis & Tulas adalah penduduk Lemurian. 



Quetzalcoatl/Kukulkan

Gambar diatas adalh ukiran Aztec yang menggambarkan Quetzalcoatl di dalam kokpit dari "kapal kosmis" & memegang sebuah alat yang mirip dengan banyak ukiran Sumeria &  Babylonia, bedanya di Sumeria, alat itu dipegang oleh sebuah makhluk yang disebut "Anunnaki". Apakah ini kebetulan? Cek deh ukiran Babylonia yang lain:




Oke, sekarang lanjut ke yang ini: 




Di gambar yang kiri adalah patung yang berasal dari Guatemal, itu adalah patung Quetzalcoatl make helm "elang" yang mirip dengan Anunnaki-berkepala elang dari Sumeria &Horus dari mesir. Untuk penggambaran di kanan ada helm elang dari film "Stargate". Kenapa ambil dari film itu? Soalnya itu yang paling mendekati sih.


Next: 

Diatas, adalah patung Olmecs aka Tulas. Patung ini menggambarkan ukuran asli mereka. Kalo diliat lebih detil patung-patung ini megang alat yang udah ga asing lagi: 




Menurut Popol Vuh, Quetzalcoatl memberikan alat misterius kepada suku Tulas yang saat itu melakukan penambangan besar-besaran di Andes, alat ini dipercaya dapat memilah-milah emas dengan metal jenis lain. Alat ini juga digunakan mereka untuk membangun bangunan Aztec & Maya: 



Uxmal

Di bawah, adalah benteng di Sacsyahuaman. Benteng ini sangan luar biasa karena bahkan peradaban kita sekarang belum punya alat buat motong batu raksasa ini, membawanya ke pegunungan terpencil & menyatukannya layaknya puzzle. 




gede banget dibandingin sama orang!

Ada teori yang bilang: cuma pesawat dengan teknologi antigravity yang bisa ngelakuin semua ini. Berikutnya kita liat Tehotihuacan: 



Coba diliat piramida-piramida disitu. Mereka beda dengan piramida Mesoamerika lainnya. Di bagian puncak ga ada ruangan apapun, malah puncaknya dibikin rata, seakan piramida ini dibangun sebagai tempat mendarat pesawat. Sebelum pada beranda-andai cek gambar ini: 






Oya, artefak yang kalian liat sering dibilang sebagai artefak suatu spesies burung, tapi ini bukan ya, ini adalah representasi dari armada pesawat Aztec, Mayans & Incas. Dibawah ada gambar percobaan terbang dari prototype pesawat yang dibikin oleh insinyur Meksiko dengan acuan artefak ini, mereka beneran bisa terbang:





Mesoamerika kuno juga bikin figur yang mirip dengan pilot yang make baju astronot:







Di ukiran Maya di bawah, ada "dewa: yang make sesuatu yang mirip helm astronot dengan selang udara yang nyambung ke bajunya: 






Kebetulan? Liat lagi dibawah, ada ukiran batu yang dipakai sebagai tutup makam  Pakal Votan, seseorang yang memerintah kota kuno Palenque, Meksiko, sekitar 631 - 683 A.C. Diliat-liat dia dia kaya duduk di dalam kokpit dari "pesawat", dia juga keliatan lagi ngendaliin kendaraannya dengan semacem tuas: 






Selain itu sebuah artefak besar ditemuin di ruang rahasia di bawah makam Pakal. Artefak itu keliatan kaya sistem pembuangan panas dari sebuah roket, mungkin aja ini beneran :




Pakal Votan mengklaim dirinya sebagai "ular pengetahuan", sebuah makhluk tingkat tinggi dalam dunia spiritual Meksiko. Dia disebut-sebut memiliki tengkorak yang aneh dengan struktur menonjol yang besar di dahinya.

  



Diatas yang warna ijo adalah topeng kematian dari Pakal Votan. Mungkinkan Pakal adalah keturunan dari ras kuno yang telah punah?

Kalo semua hal diatas kurang meyakinkan, ayo kita liat garis Nazca:








Figur geometrical raksasa, beberapa dengan bentuk menyerupai binatang, lainnya mirip dengan garis acuan pendaratan pesawat. Banyak ahli yang berpendapat:


Menurut Maria Reiche, ahli matematika & arkeologis Jerman German, garis Nazca adalah sebuah peta dari konstelasi bintang. Kalo menurut Professor Gerald Hawkins, cuma 20% dari garis & figur yang merupakan peta kosmis. Kata Carl Munck garis Nazca adalah koordinat global dari setiap piramida yang ada di bumi. Menurut Erich Von Dänniken, komposisi geometris terbesar dari garis Nazca adalah trek landing dari pesawat kuno... Sejauh ini kegunaan asli dari garis Nazca masih misteri.



Well, aku sih ga ngeraguin kebenaran dari "dewa bintang" nya peradaban Mesoamerika. Abis banyak jejak tertinggal dari mereka sih. 

Kamis, 04 April 2013

UFO di Lukisan Abad Pertengahan - "Byzantine" Style

Malem Readers, kali ini aku mo posting soal lukisan-lukisan abad pertengahan nih, kan kadang suka ada tuh lukisan, terutama yang berbau biblical gitu suka ada objek-objek terbangnya di langit. Nah, buat para penggemar UFO, objek itu suka dihubung-hubungin sama UFO & segala tetek bengek ancient alien theory.

Well, di postingan ini bakal kukasih tau kalo itu ga selalu bener, jadi gini:

Dalam menilai suatu lukisan, apalagi lukisan-lukisan kuno, kita sebenernye harus paham gaya & maksud dibalik tiap gaya lukis. Kadang, ada gaya seni lukis di periode tertentu yang ketat dengan pedoman melukisnya. Objek-objek tertentu sering digambarin dengan cara yang sama oleh penganut suatu gaya lukis.

Ga ngerti kan? Yodah deh kujelasin..

Ayuk kita mulai dari contoh lukisan yang udah lumayan ngetop:


Di belakang Jesus ada 2 objek identik yang keliatan terbang-terbang. Kalo kurang jelas dibawah ada yang udah di zoom. Banyak yang bilang kalo 2 objek itu adalah UFO. Tapi itu bukan.

Lukisan diatas dilukis pake "Byzantine" style a.k.a gaya "Bizantium". Kaya yang udah dijelasin diatas, tiap lukisan ada pedomannya masing-masing. Pedoman di lukisna gaya ini adalah penggambaran 2 objek identik di kanan & kiri untuk menggambarkan Jesus yang disalib. 2 objek ini sebenernya mewakili matahari & bulan, cahaya & kegelapan, positif & negatif. Selain bentuk kaya cakram ini, 2 objek ini juga sering digambarin sebagai wajah.

Nih contoh lainnya, di penggambaran Jesus yang disalib, juga ada 2 objek identik di kanan kiri walopun digambarkan secara berbeda.





Gimana? Udah lumayan tercerahkan kan? Jadi ternyata ga semua objek lucu di lukisan-lukisan abad pertengahan ga semuanya UFO.

Jangan lupa komen ya Readers!

abovetopsecret

Sabtu, 02 Februari 2013

Jarmo Nykanen UFO Encounter



Hai Readers, gimana besok februari 14? Udah punya pacar? Belom ya? Kasian, makanya mandi dong.. Buat pelipur lara, nih baca postingan UFO ajah..

Jarmo Nykanen lagi liburan di cottagenya di tepi danau di Suonenjoki, Finlandia pas dia tiba-tiba kebangun gara-gara ada suara mendengung pagi-pagi buta. Pas dia ngevek cottagenya lagi disinari oleh cahaya biru. Pas di cek keluar, Jarmo ngeliat cahaya biru yang ukurannya "2 kali gede kapal" lagi datang mendekat dari arah danau. Cahaya itu terus berhenti di tepian danau. Cahaya itu berasal dari sebuah "jelly," yang bersinar secara aneh. Jarmo juga ngeliat sesosok makhluk di dalam jelly itu. Hal yang kemudian dia inget adalah di lagi berbaring di bangku cottage cottagenya jam 6 pagi. Dia kehilangan 4 jam waktunya tanpa penjelasan yang masuk akal.



Mr. Jarmo Nykanen mengalami encounter dengan UFO pertama kali di musim panas taun 1973. Di diary nya dia nulisin detil encounternya itu. Ini yang dia alami pada 30 juni 1973: 

Jarmo bangun jam 10 pagi untuk mengunjungi cottagenya. Sorenya dia ngelanjutin ke sauna. Abis sauna dia ke teater jkt48, eh, engga ding, dia jalan nembus hutan untuk menuju ke cottagenya di tepi danau. Setelah nyampe, dia bikin perapian di depan cottagenya. Dia terus berdiang & bikin kopi. Abis itu dia ngedengerin radio & tidur di tengah malem.


Pas dia tidur dia kebangun gara-gara ada suara berdengung. Awalnya dia pikir dia lupa matiin radionya tapi ternyata bukan. Dia terus ngeliat cahaya biru diluar cottagenya. Jarmo terus keluar cottage & jalan ke dermaga danau. Dia atas danau dia ngeliat cahaya biru. Tiba-tiba cahaya itu mendekatinya & berenti di pinggiran danau. 

Jarmo baru menyadari kalo cahaya itu ternyata gede. Gedenya kurang lebih 2 kali lipet kapal dayung. Cahaya itu berasal dari sebuah jelly yang bersinar aneh. Jarmo juga ngeliat sesosok makhluk misterius di dalem jelly itu. Abis itu tiba-tiba aja dia kebangun di bangku cottagenya jam 6 pagi abis itu dialanjut tidur di dalem cottage. Encounternya semalem bikin dia ngantuk berat. 

Hal aneh terjadi lagi padanya pada Juni taun 1975. Jarmo Nykanen mulai ngedenger suara ketukan pada malem hari. Hal itu terjadi 3 kali dalam rentang 2 bulan. Akan tetapi, gangguan itu cuma berupa suara, ga ada wujudnya.



Di area yang sama dengan si Jarmo, orang lain juga mengalami hal yang sama.


3 bekas UFO mendarat ditemuin di deket rumah Mr. Reijo Kolehmainen pada Februari 1979. 

Pada pagi jam 6:50 tanggal 2 Februari 2 taun 1979 sebuah kawah berdiameter 2.5 meter ditemuin di atas salju dengan jarak 5 meter dari rumah. Permukaan salju hingga ke tengah kawah. Sebuah cairan berwarna merah, serpihan metal & sebuah wadah berwarna silver ditemuin di kawah itu. Cairan merah itu berbau seperti cuka. Pukul 8 polisi dateng & memotret area & mengambil sampel. 


Tanggal 5 Februari1979 keluarga Kolehmainen mendengar suara tembakan. Mereka juga ngeliat cahaya aneh pada saat yang hampir bersamaan. Keesokan paginya kawah ditemuin di salju dengan jarak 10 meter dari rumah di atas salju. Benda-benda yang sama juga ditemuin di kawah itu. Polisi yang dateng berpendapat kalo ada orang yang ngelempar bom molotov ke halaman keluarga Kolehmainen. 

Pada 21 Februari taun 1979 kawah ketiga ditemuin di halaman. Kali ini langsung 3 kawah ditemuin. Lagi-lagi cairan merah & serpihan metal ditemuin di kawah. Cuma bedanya wadah berwarna silver ga ada di kawah. 
Pada 8 maret 1979 Reijo Kolehmainen lagi jalan ke Helsinki & dia minta tolong temennya, Jarmo Nykanen buat jaga rumah. 

Pada sore 10 maret taun 1979 Jarmo dia ngeliat cahaya dari arah hutan. Kemudian, beberapa saat setelah tengah malem pas dia ngeliat di luar jendela ada UFO berukuran kecil yang berbentuk kaya bel di deket rumah. UFO itu berdiameter 50 senti. Bagian atas UFO itu ngeluarin cahaya biru, sedangkan bawahnya ngeluarin cahaya merah. Awalnya dia pikir itucahaya dari lampu mobil, tapi terus dia sadar kalo ternyata itu UFO. Jarmo yang kebetulan bawa kamera langsung motret UFO itu. Akan tetapi entah kenapa flash nya ga nyala.


Jarmo Mendekati UFO itu & nyenterin tu UFO. UFO sekarang berjarak 3 meter darinya, cahaya merah dari bawah UFO itu ngebikin seluruh salju berwarna merah. Beberapa saat kemudian UFO itu ngilang ke langit. Pas dicetak, dia baru nyadar kalo fotonya ga ada yang jadi, gelap semua.




Beberapa hari kemudian Jarmo Nykanen bikin petadari rumah & pekarangan Kolehmainen. Dia menyadari kalo kawah bekas pendaratan UFO itu membentuk formasi segitiga. Dia lalu menyadari kalo salah satu sisi dari segitiga itu dipanjangin, bakalan sampe ke cottage Jarmo

Pada 16 maret 1979 siang, dia jalan lagi ke cottagenya. Dia bawa teropong, kamera & snack. Perjalanan ke cottage memakan waktu 80 menit. Pas sampe dia makan snack terus jalan-jalan ke sekitar cottage.

Tiba-tiba dia ngedenger suara berdengung di belakangnya. Dia terus balik badan. Ternyata eh ternyata, 2 meter di belakangnya ada si mini UFO. IPenampakannya mirip sama yang dia liat di rumah Kolehmainen. Karena sekarang udah bawa kamera, dia langsung motret UFO itu. UFO itu tetep ngeluarin cahaya biru merah & bergerak naik turun. SEtelah ngambil 5 foto dia jalan mendekati UFO itu, terus UFO itu ngilang.

Jarmo ngelanjutin meriksa area sekitar. Setelah setengah jam jalan di permukaan danau yang membeku. Dia mendengar suara mendengung di tepian danau & dia ngeliat mini UFO itu di rerimbunan. Lagi, dia ngedeketin UFO itu sambil tetep motret-motret. Mungkin gara-gara kesel, UFO itu nyorot cahaya merah ke muka 
Jarmo, ini ngebikin dia ga bisa liat selama beberapa saat.


Jarmo terus ngumpet dibelakang pohon. Dia bersiap motret foto terakirnya. Eh, UFOnya terus terbang diatas Jarmo. Tiba-tiba ada cahaya menyinari mini UFO itu. Asap merah terus keluar dari UFO itu & sebuah objek berbentuk silinder muncul dari langit. Serpihan metal & cairan merah langsung menyelimuti area itu. Tiba-tiba Jarmo langsung merasa ngantuk berat & memutuskan meninggalkan area itu.

Pas dia sampe ke jalan besar dia ketemu Reijo Kolehmainen yang lagi isi bensin. Reijo menyadari ada darah di atas idung Jarmo & ada 2 lubang kecil disana. 2 lubang itu ngilang abis itu. Abis itu Jarmo nyeritain kejadian yang dialaminya ke Reijo.


Polisi ga bisa ngejelasin kejadian yang dialami Jarmo & dari foto yang udah jadi ga bisa dijelasin juga itu apaan yang ke foto. Kamera yang dipake Jarmo Nykanen adalah Yaschica Junior & film yang dipake adalah Sakura.



Nah loh, dari fotonya sih kemungkinan hoaxnya tetep ada, tapi kaya asli ga sih? Menurut Readers itu apaan? UFO beneran? UFO boongan? Apa harits?

Minggu, 20 Januari 2013

Bukan UFO - Long Exposure Shoot

Yo Readers.. Udah tau belom anaknya Nazar diculik? Gile, yang punya anak kecil dijagain yak biar ga kaya gini. Udah gitu denger-denger penculiknya belom ngabarin yak?

Oke langsung ke postingan, liat foto di bawah:


Keren ya? Kaya UFO sih emang sekilas, tapi itu jelas-jelas bukan UFO. Itu cuma foto dari helikopter/pesawat yang lagi terbang terus difoto, jadi gini nih..
Apa yang keliatan di mata: 


Yang diliat kamera, dengan long exposure:


Woh, ternyata oh ternyata, cuma model motret helikopter sama DSLR aja bisa bikin foto UFO boongan.. Jadi, kalo liat foto UFO jangan langsung pecaya, diliat dulu, kali-kali boongan.

Contoh lainnya nih:


Itu foto helikopter yang terbang diatas permukaan laut, difotonya pake exposure 10 detik. Lainnya lagi (keren-keren deh, kaya asli)




Selain helikopter, planet & objek astronomi lain juga bisa bikin efek 'UFO' pake long exposure. Contohnya foto dibawah, ini foto kuno dari Condon Report yang sebenernya cuma bulan.


Di foto item putih, itu bulan jadi keliatan lempeng kaya gitu gara-gara pake long exposure & bulannya bisa gerak gara-gara bumi berotasi. Meteor juga bisa keliatan kaya gitu kalo difoto pake long exposeure:


See? Ternyata gitu doang rahasianya, jadinya mule sekarang kalo ada foto UFO diliat dulu, kalo keliatan kaya foto long exposure ketawain aja, terus jelasin ke temen-temen biar pada keliatan pinter.. Okeh?

Entri Populer (last 7 days)

Twitter